Bingung Pilih Jurusan Kuliah? Nggak apa-apa :)


Source: Bing

Banyak yang takut salah jurusan. Jurusan SMA. Jurusan kuliah. Jurusan (Bidang) kerja. Jurusan (Pilihan) cinta. #oops

Kalau di tengah kebingungan itu, sering kita tanyakan orang sekitar biar kita punya arahan ke mana kita akan melangkah.  Saya nggak bilang itu salah, tapi kadang-kadang kita nggak perlu tanya orang lain untuk tahu apa yang mau kita lakukan.

Masalahnya, sama seperti pilihan kita yang penuh risiko itu, menanyakan pendapat orang lain sama-sama berisiko. Kita perlu orang yang tepat juga untuk pilihan yang 'tepat'. Kenapa saya kasih kutip? Soalnya, saya rasa nggak pernah ada pilihan yang benar-benar tepat, kalau kita mencarinya dengan logika saja dan mengabaikan suara hati. #cieilah :p

Gini, misalnya, kamu mau kuliah dan harus memilih jurusan. Orang bilang, jurusan ini enak. Lainnya bilang, jurusan itu nantinya nggak bisa cari kerja. Nah, makin bingung kan?

Bagi yang mau masuk kuliah, belum tahu mau pilih jurusan apa, saya pengin coba kasih gambaran sedikit tentang kuliah. Biar yang mau masuk dunia perkuliahan punya pertimbangan matang ya :) Btw, saya nggak asal loh. Saya kan bentar lagi graduate. Yey :) Atau Yah :( ? I don't know :p

Satu, setiap jurusan itu pasti ada enak dan nggak enaknya. Nah, sebagai calon mahasiswa dan mahasiwi, perlu banget kita cari tahu kedua hal itu. Kalau tahu enaknya aja, nanti pasti di tengah-tengah kuliah kaget, dan bisa-bisa mundur. Tapi kalau cuma tahu nggak enaknya, pasti jurusan yang kita suka itu bakal jadi black list.

Sebelum saya kuliah, sering banget dengar kalau kuliah itu enak--bebas dari tugas.  Sebenarnya perkuliahan itu apapun jurusannya pasti punya tugas. Tugas itu nggak bisa kita lalaikan seperti waktu SMA. Sebab, kalau emang diberi tugas, setidaknya 70% saya yakin, tugas itu nantinya akan masuk dalam penilaian akhir. Artinya, berpengaruh pada IPK (Indeks Prestasi Kumulatif: Nilai total di rapot gitu deh kalau di sekolah) kita. So, jangan sampai sia-siain tugas dari dosen :)

Dua, setiap pilihan jurusan kuliah nggak menjamin masa depan kita. Gini, kuliah memang bekal buat masa depan kita, tapi itu sama sekali nggak berpengaruh pada pilihan (bidang kerja) kita nanti. Maksudnya, semuanya masih bisa berubah. Misalnya, si A masuk jurusan manajemen. Setelah lulus, ternyata si A pengin kerja di bagian agen travel. Nggak berhubungan, tapi siapa yang tahu kalau si A ini bisa sukses  atau nggak. Dan, siapa yang tahu juga ternyata A dari dulu memang pengin masuk jurusan perhotelan? Nggak ada kata terlambat. Semua masih mungkin. Dan, presentase sukses masih belum pasti.

Intinya, kuliah bukan harga mati untuk pilihan kerja. Jadi, santai aja mau pilih apa. Kalaupun nanti berubah haluan, pasti ada deh pelajaran waktu kuliah yang nyangkut dan jadi pola pikir kita waktu kerja. Ini kalau belajarnya bener-bener :p

Tiga, apapun jurusan yang dipilih bisa menyukseskan diri, kalau.... Kalau punya kualitas diri juga kepribadian yang baik. Kualitas diri itu percampuran antara kemahiran bidang juga pengetahuan umum, dan bisa mengaplikasikan kedua ilmu itu dengan baik. Sedangkan, kepribadian yang baik itu menyangkut disiplin, kemauan kerja, kreatif, mampu memimpin dan atau kerja dalam tim, juga punya rasa toleransi atau hormat pada orang lain (masih banyak lagi). Dan, itu semua nggak bisa didapat waktu di kelas aja. Jadi, nggak semuanya berhubungan dengan jurusan kuliah kan? :p

Sekian dari saya :)

Comments

Popular Posts